Kamis, 16 Mei 2013

Dampak psikologis mengkonsumsi alkohol


Dampak psikologi mengkonsumsi alkohol diantaranya adalah hilangnya kesadaran diri sehingga sulit mengendalikan pikiran, perasaan dan tindakan. Juga timbulnya perilaku agresif, destruktif, apatis, rasa takut, dan tidak bertanggung jawab, serta emosi yang tidak stabil, dan intelektual yang semain hari-semakin berkurang.
Seseorang yang mengkonsumsi alkohol juga lama-kelamaan akan kehilangan kemampuan mengambil keputusan.
Selain itu, alkohol juga menimbulkan perilaku kurang menghargai bahkan tidak hormat terhadap orang lain, serta kehilangan kemampuan untuk membedakan hal yang baik dan buruk. Pikirannya juga ngawur dan omongannya tidak jelas.
Dampak psikologis lainnya, para peminum alkohol juga akan kehilangan kemampuan untuk membedakan alam nyata dan alam bawah sadar. Hal ini disebabkan alkohol bersifat halusinogen.
Dan alkohol juga mempengaruhi kewarasan pikiran manusia. Saat di bawah pengaruh alkohol seseorang akan bertindak tanpa akal sehat.  Banyak tindakan tidak senonoh seperti perkosaan terjadi saat berada di bawah pengaruh alkohol. Selain itu hilangnya kewarasan ini membuat orang akan bertindak bodoh, bahkan sampai menghabisi nyawanya sendiri.
Dampak paling merugikan bagi pengguna alkohol adalah kematian!
Tidak sedikit artis dan aktor yang hidupnya berakhir karena overdosis alkohol. Contohnya adalah River Phoenix, seorang bintang Amerika yang terkenal meninggal pada usianya yang ke 23 tahun. Sungguh tragis, ia meninggal akibat overdosis alkohol saat merayakan pesta Halloween.
Alkohol bukan hanya merusak kehidupan jasmani kita, namun juga kehidupan rohani seseorang. Berdekatan dengan alkohol memudahkan seseorang untuk melakukan perbuatan dosa tanpa perasaan bersalah.
Dampaknya tak hanya untuk diri kita sendiri, tetapi juga orang lain. Banyak kejadian kriminal yang terjadi seperti pembunuhan, pemerkosaan, perkelahian terjadi saat berada di bawah pengaruh alkohol.
Banyak kecelakaan mobil terjadi karena pengendara berada di bawah pengaruh alkohol. Selian itu alkohol juga membuat orang lain menjauhi kita. Di Negara-negara timur seperti Indonesia yang pendidikan moralnya masih tinggi, masyarakat akan menghukum pengguna dengan cara mengasingkannya dari kehidupan bermasyarakat.
Oleh karena itu, jauhilah miras! Jika anda mengkonsumsi miras, sama saja anda mengorbankan diri anda sendiri. Selain mendapat cap jelek dari masyarakat anda juga tidak menyayangi kesehatan tubuh anda.
Banyak orang yang mengkonsumsi alkohol bermula dari ajakan teman, jhal ini terjadi terutama di kalangan anak laki-laki. Katanya kalau tidak mencoba kita, kita dicap banci.
Tetapi anda harus pintar menilai, teman yang menawarkan alkohol pada anda bukanlah teman yang baik. Sebaiknya hindari lingkungan pergaulan itu dan carilah teman yang baik dan bermoral.
Demikian postingan saya tentang alkohol kali ini, semoga bermanfaat buat pembaca sekalian. Jika ada pertanyaan, kritik dan saran jangan malu untuk meninggalkan komentar

macam-macam minuman alkohol

Apakah alkohol itu? Alkohol merupakan senyawa organik yang mengandung gugus hidroksil (-OH). Alkohol memiliki beberapa sifat diantaranya yaitu:
Alkohol merupakan rangkaian senyawa hidroksil yang berasal dari hidrokarbon jenuh
Alkohol tidak berwarna, mudah menguap, mudah terbakar
Alkohol dapat dihasilkan dengan cara fermentasi gula ataupun pati
Berdasarkan bahan baku yang digunakan, lama fermentasi, suhu, pH larutan, dikenal bebrapa macam minuman beralkohol  diantaranya, Cider, Wine, Bir, dan miras.
1.       Cider
Cider merupakan minuman beralkohol yang mengandung eti; alkohol dan beberapa zat lain yang tifsk membayakan. Cider umumnya dibuat dari buah apel yang difermentasi. Pengertian cider di beberapa Negara berbeda-beda, demikian pula dengan namanya. Di jerman cider disebut dengan nama apflewein, di Perancis, disebut dengan nama cidre, dan di Spanyol orang menyebutnya sidra.
Rasa cider berbeda-beda terghantung dari kadar alkohol dan gulanya. Sesuai rasanya cider dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu : bittersweet, bittersharp, sharp, dan sweet.
2.       Wine(Anggur)
Wine adalah fermentasi dari gula yang terdapat dalam buah anggur atau buah-biahan lainnya. Terdapat dua jenis wine, yaitu, red wine, dan white wine.
Red wine dihasilkandari fermentasi anggur berwarna merah dan jingga. Warna merah pada anggur disebabkan kulit buah anggur yang mengadung zat warna merah ikut terfermentasi. Red wine juga mengadung flavonoid yang merupakan pencegah penyakit jantung koroner. Selain itu red wine juga bermanfaat menghambat platelet (sel pembeku darah) yang berperan dalam arterosklerosis.
White wine adalkah wine yang dihasilkan dari buah anggur yang berwarna putih
Wine adalah minuman yang berkelas, dan semakin lama proses fermentasi wine semakin baik kualitasnya
3.       Minuman keras
Minuman keras adalah miuman yang dihasilkan melalui penyulingan  hasil fermentasi alkohol. Minuman keras biasa juga disebut distilled liquors. Brandy dan whiskey merupakan contoh minuman keras yang kadar alkoholnya sangat tinggi.
Semakin tinggi kadar alkohol dalam minuman keras, semakin tidak baik. merek  seperti mensen house kadar alkoholnya 43 persen, Asoka mengadung 24, 7 persen kadar alkohol,. Merek-merek tersebut adalah merek whiskey.
Ada persamaan antara brandy dan whiskey, yaitu, brandy dan whiskey sama-sam melalui proses penyulingan. Bedanya brandy adalah hasil penyulingan anggur, sedangkan whiskey merupakan haisl penyulingan produk fermentasi campuran biji-bijian.
4.       Bir
5.       Bir merupakan minuman berallkohol yang dibuat dari jelai(barley). Jelai yang dipakai adalah jelai bertunas. Flavor pada bir disebabkan adanya penambahan bunga betina dan tanaman hop selama proses pembuatannya
Minuman beralkohol tidak masalah jika dikonsumsi sesekali, namun jika sudah kecanduan dan sulit berhenti, maka minuman beralkohol berakibat fatal untuk organ-organ penting dalam tubuh. Untuk mengetahui gangguan yang ditimbulkannya klik di sini
Dan sekian dulu postingan saya kali ini, semoga bermanfaat buat pembaca. Jangan segan untuk meninggalkan komentar jika ada kritik, saran atau pertanyaan.

Jumat, 03 Mei 2013

sejarah bar

Jumat, 17 September 2010

Sejarah Bar & Pengertian Bar

SEJARAH BAR 
Para ahli mengatakan bahwa kata bar berasal dari kata barier yang untuk mengahalang . Yang dimaksud adalah bahwa para tamu yang datang untuk membeli dan menikmati minuman dengan bartender dibatasi oleh suatu penghalang yg lazim disebut bar counter sendiri adalah meja panjang yg membatasi dua ruangan, yaitu ruangan dimana petugas bar bekerja dengan ruangan tempat para tamu duduk santai sambil menikmati minuman yg disuguhkan. Istilah bar mula-mula dikenal di Amerika Utara pada Abad XVI.sekarang istilah itu menjadi populer di seluruh dunia.

PENGERTIAN BAR
Bar adalah suatu tempat yg diorganisasikan secara komersial dan dilengkapi dgn fasilitas yg memadai,terdapat baik di dalam sebuah hotel dan berdiri diri sendiri di  luar hotel dimana seseorang bisa mendapatkan pelayanan segala macam minuman yg baik beralkohol maupun yg tidak beralkohol kecuali minuman panas seperti kopi dan teh.

pengertian bar

Pengertian BAR

.      Pengertian Bar
  1. Definisi Bar
Secara umum Bar merupakan tempat menjual minuman baik minuman beralkohol maupun non alcohol. Dan pada dasarnya kegiatan usaha di bidang Bar terdiri atas Usaha Pokok dan Usaha Penunjang. Dimana penunjang bar merupakan kegiatan yang terkait erat dengan usaha pokok, seperti kegiatan pelayanan penjualan makanan ringan serta hiburan dan pertunjukan bagi para pengunjung yang datang.
Menurut P.P.No 24 tahun 1979 menyebutkan bahwa Bar adalah setiap usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menghidangkan minuman, baik minuman yang mengandung alcohol maupun tidak, untuk umum ditempat usahanya.
  1. Jenis-Jenis Bar
Bar dapat dibedakan menjadi 2 :
a.       Public Bar atau Front Bar
b.      Service Bar atau Dispense Bar
a.      Public Bar atau Front Bar
Sesuai dengan namanya yaitu Public Bar adalah bar untuk umum dan siapa saja boleh datang ke bar ini. Bar ini bisa dioperasikan didalam maupun diluar hotel, karena bar seperti ini bisa berdiri sendiri dan tidak menjadi bagian dari hotel.
Contoh-contoh Public Bar atau Front Bar:
a.      Cocktail Bar
Adalah bar yang menjual berbagai macam minuman/bervariasi, khususnya minuman-minuman campuran dengan standar pelayanan dan kualitas minuman yang cukup baik. Pada cocktail bar terdapat hiburan-hiburan berupa musik yang ringan, seperti pemain pian/organ,trio gitar dan lain sebagainya.
b.      Night Bar
Adalah bar yang buka hanya pada malam hari. Night club biasanya menyediakan tempat untuk dance floor dan juga pertunjukan-pertunjukan seperti pemain band (live intertainment).
c.       Snack Bar
Adalah bar yang disamping menjual minuman, juga menjual makanan-makanan ringan/snack. Pada umumnya pelayanan mementingkan kecepatan, karena biasanya tamu yang datang tidak mempunyai waktu yang cukup lama/buru-buru.
d.      Pub
Adalah pada mulanya pub berasal dari Inggris, yang merupakan singkatan dari public house. Pub adalah tempat untuk melepaskan lelah setelah orang-orang selesai bekerja sambil menikmati minuman-minuman seperti beer dan makanan-makanan ringan.
e.       Dischotique
Adalah bar yang pada umumnya dibuka pada malam hari sampai larut malam.
Ciri-cirinya adalah :
1.      Terdapat tempat untuk dance floor, di iringi oleh lagu-lagu yang diatur oleh DJ (Disk Jockey).
2.      Dischotique menjual berbagai macam jenis minuman khususnya minuman campuran dan tidak menjual makanan.
f.       Pool Bar
Adalah bar yang berlokasi didalam hotel dekat dengan swimming pool.Pool bar melayani tamu-tamu yang sedang berenang atau sedang rileks diswiming pool dan para tamu dapat menikmati pesanan baik minuman maupun makanan ringan disekitar swimming pool tersebut.
g.      Sunken Bar
Adalah bar yang letaknya menyatu dengan swimming pool disuatu hotel. Sunken bar menjual minuman yang bervariasidan tamu dapat memesan dan menikmati langsung minumannya sambil berenang.
b.      Service Bar atau Dispense Bar
Adalah bar yang tidak diperuntukan bagi semua,tapi hanya bagi tamu yang tinggal dihotel.Fungsi dari hal itu adalah untuk menyediakan minuman yang di pesan oleh para tamu di hotel baik yang ingin menikmati minumannya dihotel atau di kamar.

bar equipment

Bar Equipment & Bar Supplies Categories

Coffee, Tea & Espresso Machines

Coffee, Tea & Espresso Machines

- Coffee Machines- Coffee Carafes & Airpots- Tea Brewers & Dispensers- Coffee Accessories- Cappuccino & Hot Chocolate- Espresso Machines- Coffee Grinders- Espresso Supplies- Coffee Bean Dispensers
Beer Keg Coolers & Dispensers

Beer Keg Coolers & Dispensers

- Bar Coolers & Glass Frosters- Draft Beer Dispensing- Other Beer Equipment
Other Bar Equipment

Other Bar Equipment

Blenders, Mixers & Juicers

Blenders, Mixers & Juicers

- Blenders- Blender Parts & Accessories- Milk Shake Mixers- Juicers
Bar Supplies

Bar Supplies

- Other Bar Supplies- Corkscrew, Wine Key, Bottle Openers- Cocktail Shakers, Strainers- Bar Condiment Systems- Bar Ice Scoops- Bar Starter Kits & Books
Beverage Dispensing

Beverage Dispensing

- Champagne Beverage Fountains- Accessories, Drink Dispenser- Non-Refrigerated Dispensers- Refrigerated Drink Dispensers- Juice Dispensers- Soda Dispensers, Carbonated
Bar Sinks

Bar Sinks

Ice Bins

Ice Bins

Bar Mats

Bar Mats

Speed Rails

Speed Rails

Bar Furniture

Bar Furniture

- Bar Stools- Bar Tables
Glass Washers

Glass Washers

Bar Glassware

Bar Glassware

- Tumblers- Cocktail Glasses- Wine Glasses- Beer Glasses- Shot Glasses
Frozen Drink & Margarita Machines

Frozen Drink & Margarita Machines

Water Filtration

Water Filtration

Portable Bars & Carts

Portable Bars & Carts

ACityDiscount is a premier vendor for commercial bar equipment, including keg coolers, frozen drink and drink machines, and bar blenders. We offer a wide selection of new and used bar furniture, including bar stools, bar tables, stainless steel bar sinks, and undercounter glass washers. To make cocktails and specialty drinks, we offer a range of bar supplies, including jiggers, cocktail shakers, pour bottles and shot glasses. Plus, we have a full line of coffee bar equipment, including commercial espresso machines, commercial coffee brewers, bulk coffee grinders, and tea brewers to suit all types of food service bar and beverage operations.
Behind the bar is where the magic happens. Having quick access to cold beer cans and bottles is key to boosting sales on a busy day or night. ACityDiscount can supply back bar coolers to chill wine bottles, beer bottles, and beer cans. Turbo Air bar refrigerators hold at a comfortable chilled temperature, which is the best in bar beverage preservation. Select a glass door cooler, and the appearance of the back bar equipment will also bring additional class with its sleek and modern style. To dispense a variety of draft beers to your customers we provide kegerators in one, two and three kegs sizes. Additionally, to serve draft and bottle beer we offer bottle coolers and glass frosters designed to chill glasses and plates.

cocktail

Jenis Minuman Campuran-Cocktail

Martini Cocktai
Di dunia ini, sangat banyak ada jenis-jenis minuman. karena saking banyaknya minuman-minuman campuran tersebut di kelompokan menjadi beberapa jenis.
Nah. mari kita pelajari masing-masing jenis minuman campuran berikut :



















 1  Tropical Drinks 
Tropical drinks merupakan minuman yang di dominasi oleh rasa buah-buahan dan asam. Tropical drinks biasanya campuran dari sour, seperti : sour mix, lemon juice, dan minuman yang mengandung alcohol pada jenis minuman campuran ini lebih dari satu jenis.
Contoh minuman Tropical Drinks yaitu : Bacardi Cocktails, Jack Rose, Long Island, Lynchburg Lemonade, Pina Colada, Hurricane, Bay Brezz, Mai Tai, Mojito, Blue Hawai, Sex On the Beach dan Sebagainya.


2.    Shooter
Minuman campuran ini hamper sama dengan cocktail. Perbedaannya adalah shooter mengandung banyak alkohol, dan bisa juga dalam 1 minuman jenis ini hanya terdiri dari campuran minuman berakohol saja, jadi minuman ini sengat memabukkan, dan biasanya minuman ini digunakan untuk perlombaan minum di bar-bar di luar negri seprti Amerika.
Shooter disajikan dakm ukuran kesil, di dalam shot glass atau gelas yang berukuran 1-2 oz . Shooter bisa dibuat dengan metode shaking, preparing, mixing, dan stirred.
Contoh Minuman : Black Bire Bite, Cement Mixer, Tequila Surprise Shooter, Sunset Shooter, Sweaty Shooter, dan Lemon shooter.
3.      Martini
Jenis minuman campuran ini biasanya didominasi oleh dry vermouth dan vodka atau gin, tetapi kini minuman campuran jenis ini sudah dibuat sedemikian rupa dengan campuran-campuran minuman lain dengan menggunakan sedikit dry vermouth. Jenis minuman campuran ini tercipta pada tahun 1870 di Martinez, California.
Contoh Minuman : A Lovely Pear, Anejo Kiss, Cielo Peachy Keen, Limon Martini, Bloody Martini, Blood Orange Martini, dan Blue Sea Martini.
4.      Rickey
Merupakan salah satu jenis minuman campuran yang hampir sama dengan jenis minuman campuran highball. Bahan dasarnya adalah spirit, perasan jeruk nipis, dan air soda.  Terkadang minuman campuran jenis ini tidak ditambahkan gula atau menggunakan gula sedikit saja. Sebenarnya bahan yang cocok untuk minuman jenis ini yaitu Bourboun Whisky.
Contoh Minuman : Apple Brandy Rickey, Apple Rum Rickey, Apricot Brandy Rickey, Cutty Rickey, City Rickey, Stone Rickey, Scoth Rickey, Irish Rickey Rumles Rickey, Sloe Gin Rickey, Lime Rickey.
5.      Jello Shot
Jello Shot merupakan jenis minuman campuran dengan menggunakan agar-agar (gelatin), liqueur, spirit (seperti : vodka, rum, grain alcohol, and tequila).
Semua rasa agar-agar dapat digunakan sesuai dengan spirit atau liquor yang digunakan. Jello Shot hanya mengandung 30 % alkohol.
Contoh Jello Shooot : Electric Watermelon, Jello shot Purple Hooters, Jello Shoot Starawberry Daiquiri, Long Island Ice Tea Jello Shoot, Peach Sloor Piece, Aquarium Jello, Midori Jello Shoot, Manggo Jello Shoot, Kamikaze Jello Shoot, Jello Colada.
6.      Frappe
Merupakan jenis minuman campuran yang dingin dengan metode blended ( diblender). Minuman ini paling popular Eropa dan Amerika. Minuman ini sebenarnya dibuat untuk musim panas dengan rasa manis, segar, dan sangat dingin. Di Amerika Utara, Milkshake digunakan dalam pem buatan minuman ini. Frappe bisa ditambahkan kopi, milkshake, minuman berakohol (spirit, liquor, etc) dan cream sehingga memenuhi karakter frappe yaitu kental.
Contoh Minuman : Amaretto Frappe, Banana Rum Frappe, Brandied Apricot Frappe, Cognac Mint Frappe, Fruit Frappe, Frappe Ramal
7.      Cobbler
merupakan minuman campuran yang berbahan dasar spirit, gula, dan fresh fruit (resep aslinya yaitu menggunakan wine). Minuman ini sudah ada sejak tahun 1830-an. Cobbler yang paling terkenal yaitu : Sherry Cobbler. Cobbler merupakan jenis minuman campuran yang memiliki cirri khas rasa manis dan segar.
Contoh Minuman : Whiskey Cobbler, Cream Sherry Cobbler, Monongahela Cobbler,
8.      Eggnog
merupakan minuman campuran yang berbahan utama telur. Eggnog biasanya dicampur minuman berakohol ( seperti : Brandy dan Rum) maupun minuman yang tidak berakohol ( seperti : milk, juice).
Contoh Minuman : Christmas Eggnog, Rum Eggnog, Vegan Eggnog.
9.      Hot Drink
Minuman campuran ini berbahan utama kopi panas, biasanya sering dihidangkan pada saat musim dingin. Selain itu minuman ini juga cocok sesudah makan (after dinner drink). Hot drink bisanya juga dicampur liquor, seperti : Amaretto, Bailey’s Irish Crème, dan Grand Marnier.
Contoh Minuman Hot Drink : Coco Loco.
10.  Long Drink
Sebagai pengiringnya dapat juga disajikan satu porsi kecil kacang bawang, keripik kentang, keripik ketela, atau ikan teri goreng.
Contoh Minuman Long Drink : Singapore Sling.
11.  Frozen Drinks
Jenis Minuman Campuran ini, biasanya kadar alcohol yang digunakan sangat sedikit, tetapi yang bahan yang paling banyak digunakan yaitu slush ice/crushed ice. Karakteristik lain dari minuman ini yaitu rasanya tidak terlalu manis. Minuman ini sangat cocok disajikan pada saat cuaca panas.
Contoh minuman Frozen Drinks : Strawberry Daiquiri.
12.  Sour
adalah kombinasi minuman spirit, jus buah dan gula atau pemanis lainnya. Dapat juga ditambahkan dengan soda. Sour dihidangkan dengan sour glass (gelas berkaki). Ciri khas sour adalah rasa yang asam.
Contohnya : Whisky Sour, Rum Sour, Scoth Sour, Gin Sour.
13.  Collin
merupakan salah satu “long drink” yang aslinya selalu dibuat dari gin atua jenis spirit lainnya dengan sari buah, syrup gula dan soda water. Pada mulanya ada dua Collin yang terkenal, yaitu : Tom Collin yang terbuat dari Old Tom Gin dan John Collin yang terbuat dari Dutch Gin. Kemudian Collins berkembang khususnya diInggris dan dibuat dari dry gin. Collin dihidangkan denga Collin glass.
Contoh : Tom Collin, Applejack Collin, Russian Monster Tom Collin, Jerry Collin, mint Collin, Maraschino Collin, Blackberry Vodka Collin, Lime Vodka Colin, Lemon Collin,Victory Collin.
14.  Squash
Pada dasarnya, squash adalah minuman campuran tanpa alcohol yang terbuat dari campuran antara fruit juice, syrup, dan air soda.
Contohnya : Orange Squash, Lime Squash, Lemon Squash squashed Frog
15.  Highball
adalah minuman campuran yang terdiri dari bahan dasar sprit, liqueur, atau wine ditambah mixer. Mixernya dapat berupa fruit juice, natural mineral water atau artificial mineral water. High ball dihidangkan dengan high ball glass.
Minuman tersebut pada  umumnya disajikan dengan es batu. Ada yang ditambah denga sepotong jeruk nipis yang dperas dan dimasukkan kedalam minuman bersama dengan kulitnya seperti pada Gin Tonic. Adapula yang tidak ditambah apa-apa seperti pada rum-coke, Whisky soda,dsn sebagainya.
Contohnya : Scotch dan Soda, Gin Tonic, Rum Coke, Brandy Ginger Ale.
16.  Cocktail
adalah minuman campuran semacam short drink (minuman yang diminum dalam wktu yang relative singkat) yang terbuat dari liquor atau wine dengan jus, telur atau bitter yang dibuat dengan cara stiring (diaduk) atau shaking (dikocok) dalam gelas atau shaker (alat pengocok). Dengan kata lain cocktail adalah minuman campuran yang terdiri dari paling sedikit satu bagian minuman berkadar alcohol tinggi dan bahan-bahan lain yang tidak mengandung alkohol dalam perbandingan tertentu.
Karena untuk membuat cocktail selalu dipergunakan es batu, maka kekuatannya atau kepekatannya tergantung pada lama waktukontak dengan es batu. Es batu yang mencair akan memperlemah liquornya.
Tujuan dari membuat cocktail adalah mencampur dua bahan atau lebih sehingga menghasilkan suatu minuman campuran yang nikmat, nyaman, dan menyenangkan untuk diresapi.
Cocktail yang baik hendaknya :
·         Dapat merangsang selera makan (aperitif cocktail)
·         Dapat memuaskan cita rasa dan mata.
·         Dapat menyegarkan.
Disamping sebagai aperitif (pembangkit selera) cocktail dapat dimnum setelah makan. Dengan demikian cocktail dapat dibedakan menjadi :
1.      Aperitif Cocktail, yaitu cocktail yang diminum sebelum makan, untuk merangsang nafsu makan. Cirinya adalah memiliki rasa asam, pahit, atau keras (dry).
Contoh : Dry Martini Cocktail, Gimlet, Dry Manhattan, Daiquiri.
2.      After Dinner Cocktail, yaitu cocktail yang dinikmati setelah makan. Cirinya yaitu memiliki rasa yang manis. Contohnya : Grasshoper, Pousse Café, Angel Tips.
Satu hal yang perlu diingat waktu membuat cocktail ialah bahwa es batu yang meleleh akan menambah ½ sampai ¾ oz bila cocktail dikocok 10 detik dalam shaker.
Cocktail pada umumnya disajikan dengan cocktail glass (berkaki) atau dengan champagne glass. Misalnya pada pink lady.
17.  Sling
Sling juga merupakan salah satu “Long Drink” yang merupakan campuran anatara minuman spirit yang berisi pemanis, sari buah lebih dari satu macam,Benedictine, dan air soda. Sling dihidangkan dengan Collin glass.
Contoh Sling : Gin Sling dan Singapore Sling.
18.  Punch
Punch yang asli dan yang paling sederhana terdiri dari rum, sirup, gula, jus buah dan air (panas atau dingin). Minuman spirit yang lain dan wine dapat digunakan sebagai minuman dasar punch. Punch yang paling terkenal adalah Planter’s Punch. Punch juga merupakan minuman long drink dan dihidangkan dengan Collin glass.
Ada pula punch yang tidak mengandung alkohol. Contohnya fruit punch. Punch dapat disajikan panas atau dingin.
19.  Fizz
Pada dasarnya fizz adalah sejenis minuman campuran sour seperti Collin dan sour dan dicampur dengan air soda. Fizz yang paling terkenal adalah “Gin Fizz” yang dibuat dari bahan dasar gin. Ada juga minuman fizz yang dicampur dengan telur.
Contoh Fizz : Silver Fizz, Golden Fizz, dan Royal Fizz.
20.  Chaser
Minuman campuran jenis ini biasanya dihidangkan segera setelah menghidangkan liquer untuk menetralkan rasa.
Contoh chaser : Pinchaser, Gloom Chaser, Coffe Chaser, V-Fuch Punch Chaser.
21.  Crusta
Merupakan minuman campuran dengan ciri khas rasa asam.
Contohnya adalah brandy crusta, gin crusta, Bourbon crusta, Mock Crusta.
22.  Daisy
Minuman dengan ukuran besar rasanya asam dan biasanya terbuat dari rum atau Gin. Contonya Daisy : Applejack Daisy, Bourbon Daisy, Brandy Daisy, Gin Daisy, Scotch Daisy, Vodka Daisy, canadian Daisy, canal Street Daisy.
23.  Fix
Merupakan minuman campuran yang hampir sama dengan Daisy.
Contonya adalah gremlin fixer, whisky fix, scotch fix
24.  Flip
Minuman yang disajikan dingin dengan karateristik kental yang didapat dari telur,bahan lainnya adalah gula,wine ,atau spirit.
Contohya adalah cream serry flip, verociousflip, sloe gin flip, dan sebagainya.
25.  Grog
Minuman campuran ini berbahan utama rum air,jus buah dan gula.
Contohnya adalah hot grog, American Grog, Almond Grog, Cappys Grog, Henry Morgans Grog, Navy Grog.
26.  Julet
Minuman campuran yang terdiri dari bahan dasar bourbon,mint,gula dan crushed ice. Contohnya adalah Blackberry Julet, Dixie Julet, Marryats Mint Julet, Peach Brandy Julet, Rainbow Julet dan sebagainya.
27.  Lowball
Shot drink yang terbuat dari spirit yang dihidangkan dengan ice.
Contohnya adalah spicy fruit lowball.
28.  Posset
Minuman campuran ini terdiri dari heated ale atau wine dengan susu,telur,dan bumbu. Minuman ini hampir sama dengan eggnog.
29.  Puff
Adalah sebuah tradional afternoon drink. Terbuat dari spirit dan milk top with soda water.
Contoh Puff : Brandy Puff, Blueberry Sour Puff, Viva Puff, Puff the Magic daiquiri.
30.  Smash
Sama seperti Jullet. Terdiri dari liqueur,gula dan mint.
Contohnya adalah Brandy smash, Side Smasher, Pumkin Smash, Raspberry Lime Smasher.
31.  Sweet And Sour Mix
Minuman campuran dengan menggambungkan minuman dasarnya rasa manis dengan minuman dasar rasa asam.

macam-macam jenis minuman beralkohol












































Home

Macam-Macam Minuman Beralkohol

 











"METANOL"
kependekan dari etil alkohol yang sering juga disebut grain alcohol atau alkohol. Bahan ini muncul dalam minuman beralkohol setelah terfermentasinya substrat mengandung pati atau gula tinggi oleh khamir (yeast), biasanya dari spesies Saccharomyces, pada kondisi anaerob.
Lamanya proses fermentasi tergantung kepada bahan dan jenis produk yang ingin dihasilkan. Proses pemeraman singkat (fermentasi tidak sempurna), sekitar 1-2 minggu, dapat menghasilkan produk dengan kandungan etanol 3%-8%. Sementara pada proses fermentasi sempurna, mencapai waktu bulanan bahkan tahunan, dapat menghasilkan produk dengan kandungan etanol sekitar 7%-18%.,
Sebab, khamir umumnya tidak dapat hidup pada lingkungan dengan kandungan etanol di atas 18%. Untuk menghasilkan minuman beralkohol dengan kadar etanol lebih tinggi, dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, melalui proses distilasi (penyulingan) terhadap produk yang dihasilkan melalui proses fermentasi. Produk ini selanjutnya dinamakan distilled beverages. Kedua, dengan mencampur produk hasil fermentasi dengan produk hasil distilasi.
Beberapa produk minuman beralkohol beserta bahan dasarnya, di antaranya:


"Bir"

Bir merupakan minuman beralkohol dengan cita rasa berasal dari suatu bahan berasa pahit, yaitu hop, serta diperoleh dari fermentasi khamir pada maltosa yang didapat dari degradasi enzimatik pati.
Secara komersial, bir diproduksi dalam beberapa tahap.
1. Malting. Gandum (barley) direndam dalam air (steeping), ditiriskan, dan dibiarkan berkecambah dalam kondisi yang paling mendukung pembentukan amilase. Kecambah selanjutnya dikeringkan, serta diayak untuk memisahkan akar-akarnya. Bahan ini disebut malt.
2. Malt digiling dan direndam dalam air panas bersama dengan pati serealia (jagung atau beras). Pati akan tergelatinisasi dan terhidrolisis oleh enzim amilase menjadi gula yang dapat difermentasi. Ekstrak yang dapat difermentasi ini, disebut wort, kemudian disaring.
3. Untuk memberi cita rasa, ke dalam wort selanjutnya ditambahkan hop. Campuran tersebut kemudian dididihkan untuk sterilisasinya.
4. Cairan yang disebut liquor ini selanjutnya disaring kembali dan didinginkan sebelum diinokulasi dengan khamir S. cerevisiae, yang merupakan khamir "permukaan" (top yeast), untuk mendapatkan bir tipe ale —menggunakan malt yang sangat kering-- dan S. carlsbergensis atau S. uvarum, yang merupakan khamir "bawah" (bottom yeast), untuk mendapatkan bir tipe lager, yang biasanya berwarna lebih terang daripada tipe ale.
5. Bahan tersebut selanjutnya dibiarkan pada suhu sekitar 50 sampai 100 derajat Celsius (untuk bir tipe lager) atau 100 sampai 200 derajat Celsius (untuk bir tipe ale) untuk difermentasi selama beberapa hari. Selama waktu itu maltosa terkonversi menjadi alkohol dan gas karbondioksida.
6. Untuk memperbaiki kualitas, pada akhir fermentasi bir akan mengalami proses pengendapan, centrifuge, dan penyaringan khamir. Bir kemudian disimpan dalam tong-tong penyimpanan untuk pematangan selama 1 hingga 4 minggu pada suhu rendah (50 derajat Celsius), kemudian dimasukkan ke dalam tong kecil (cosk), botol, atau kaleng.
7. Bir yang dikemas dalam botol atau kaleng biasanya dipasteurisasi pada suhu 68 derajat Celsius untuk beberapa detik sebelum dipasarkan, sedangkan bir yang dikemas dalam tong tidak dipasteurisasi.



"Wine" dan "brandy"





Wine diperoleh dari fermentasi buah anggur warna merah atau jingga bersama kulitnya yang mengandung pigmen merah. Sementara anggur putih (white wines) dibuat dari buah anggur warna putih dan difermentasi tanpa kulit.Pada pembuatan wine, buah anggur hasil panen akan mengalami proses penghancuran untuk mengeluarkan sari buah yang mengandung gula. Kalium atau natrium metabisulfit selanjutnya ditambahkan pada hancuran yang disebut lumut (must) tersebut, guna menghambat pertumbuhan bakteri pembusuk dan khamir liar. Ke dalam lumut selanjutnya diinokulasikan S. cerevisiae atau S. ellipsoideus, dan dibiarkan berbulan-bulan hingga fermentasi betul-betul sempurna. Setelah proses tersebut, anggur dikeluarkan dan dimatangkan dalam tong-tong kayu di mana cita rasa selanjutnya akan terbentuk. Sementara brandy, walau bahan dasarnya sama, biasanya grape wine, dibuat melalui proses distilasi.




"Cider"

Cider merupakan minuman yang terbuat dari jus apel. Di Amerika dan Kanada, cider atau sweet cider merupakan istilah untuk jus apel yang tidak difermentasi, sedangkan jus apel yang difermentasi disebut hard cider.
Di Inggris, istilah cider selalu digunakan untuk minuman beralkohol. Akan tetapi di Australia, istilah cider dapat digunakan baik untuk produk beralkohol ataupun tidak, Hasil distilasi cider dengan proses pembekuan menghasilkan produk yang dinamakan applejack.



"Whisky" dan "bourbon"

Minuman beralkohol yang dibuat dari campuran beberapa jenis biji-bijian dikenal dengan nama whisky. Jenis-jenis whisky seperti Scotch dan Rye menunjukkan jenis biji-bijian utama yang digunakan dengan tambahan biji-bijian lain (yang paling sering adalah gandum, kadang-kadang oat). Sementara bourbon umumnya menggunakan campuran biji jagung.









"Rum"

Rum adalah hasil penyulingan air tebu, sirup, atau tetes (molasse)- merupakan produk samping dalam pembuatan gula— yang difermentasi S. cerevisiae. Khamir ini akan menghasilkan enzim zimase dan invertase. Enzim zimase berfungsi sebagai pemecah sukrosa menjadi monosakarida (glukosa dan fruktosa), sedangkan enzim invertase akan mengubah glukosa menjadi etanol.
Proses pembuatannya, mula-mula tetes diencerkan dengan air hingga konsentrasi gulanya menjadi 14%-18% persen. Nutrisi yang ditambahkan biasanya berupa amonium sulfat sebanyak 70-400 g/100 liter cairan tetes. Sementara sebagai sumber unsur nitrogen dapat digunakan amonia, garam amonium, asam amino, peptida, pepton, nitrat atau urea.
Pengaturan pH, menjadi 4,5-5,0, dilakukan dengan cara menambahkan asam sulfat antara 1-21/1000 liter cairan tetes.
Ke dalam cairan tetes selanjutnya diinokulasikan biakan khamir sebanyak 5%-8% volume. Lama fermentasi berkisar 30-72 jam, sementara suhu optimumnya berkisar antara 32 -330 derajat Celsius.





"Vodka dan gin"




Dua jenis distilled beverages yang paling umum adalah vodka dan gin. Karakteristik vodka yang utama adalah dilakukannya proses distilasi terhadap hasil fermentasi berbagai jenis bahan, di mana biji-bijian dan kentang merupakan sumber yang paling umum, secara tuntas hingga aroma bahan asal tidak tersisa sama sekali.
Sementara gin merupakan hasil distilasi seperti vodka yang diberi flavor dengan cara menambahkan herba ataupun jenis-jenis tumbuhan lain khususnya juniper berries. Nama gin sendiri berasal dari nama minuman genever yang berasal dari Belanda yang berarti juniper. (Yuga Pramita, alumnus FKM Undip)***